Seperti yang kita tahu panggung merupakan titik sentral perhatian semua penonton pada saat sebuah event atau pementasan berlangsung. Maka membangun pengaturan panggung yang atraktif, menarik, dan meriah adalah elemen penting dan harus diperhatikan oleh orang-orang yang terlibat dalam sebuah event, khususnya bagian panggung dan lighting.
Panggung dan lighting akan sangat berkaitan dengan yang namanya lampu panggung. Ya benar, lampu panggung bisa dibilang bagian sangat penting dari event dan pementasan. Tentu saja kita tahu manfaat yang paling utama yaitu sebagai penerang, namun ternyata selain itu lampu panggung sangat menentukan unsur artistik dan mampu membentuk suasana menarik, meriah, dan atraktif sebuah panggung dan pementasan.
Nah, di artikel ini kita akan membahas lebih dalam mengenai jenis-jenis lampu panggung yang sering digunakan pada saat proses pengaturan lighting panggung atau event. Untuk mengetahui secara lengkap silahkan simak sekarang juga.
Kegunaan Lampu Panggung
Sebelum lanjut ke pembahasan inti yaitu jenis – jenis lampu panggung, akan lebih baik kalau kita memahami terlebih dahulu apa saja fungsi dari lampu panggung. Fungsinya antara lain sebagai berikut :
- Menerangi area panggung agar semua objek yang ada dipanggung bisa terlihat lebih jelas.
- Mewarnai objek atau area panggung atau bahasa lainnya sering juga disebut dengan washing dan painting.
- Memberikan efek panorama, dramatik, atau efek tertentu yang sesuai dengan event yang diselenggarakan.
- Mengalihkan perhatian penonton
- Sebagai tanda konser dimulai
- Dan tanda penggantian adegan (scene)
Jenis – Jenis Lampu Panggung
Tanpa panjang lebar mari kita bahas satu persatu jenis-jenis lampu panggung. Di antaranya yaitu sebagai berikut :
PAR ( Parabolic Aluminized Reflector)
Jenis lampu panggung yang pertama adalah PAR atau Parabolic Alumizied Reflector. Lampu PAR terdiri dari lampu bohlam yang ditempatkan dalam kaleng dengan filter warna.
Jenis ini adalah yang paling sering dijumpai pada lighting panggung. Umumnya lampu ini diletakkan pada bagian atas atau bawah panggung yang dibuat secara paten atau tidak dapat digerakan.
Fungsi PAR sendiri yaitu sebagai lampu penerangan utama. Lampu ini akan menembakkan cahaya yang sangat terang dan mampu menjangkau seluruh area dan menghasilkan suasana tertentu.
Moving Head
Jenis lampu panggung selanjutnya yaitu Moving Head. Selain PAR lampu jenis inilah yang biasanya paling sering ditemui pada sebuah lighting pertunjukan atau event.
Perbedaan utama dengan PAR yaitu lampu ini bisa bergerak ke arah samping kanan atau kiri, atas, dan bawah. Lampu yang sering disebut sebagai lampu sorot panggung ini bisa bergerak dengan cara berputar dan memiliki jarak tembak yang cukup jauh yaitu mencapai sekitar 500 meter.
Dengan menggunakan lampu ini kita bisa memberikan efek garis pada pencahayaan panggung. Dengan begitu event atau hiburan stage akan lebih hidup dan terasa sangat keren.
Fresnel
Fresnel adalah janis lampu panggung yang dapat menghasilkan warna terang di panggung. Lampu ini sudah dilengkapi settingan fokus lensa, yang mana kita bisa mengatur sebaran cahaya yang mengenai objek dapat terbatas hanya pada luas area tertentu.
Lampu fresnel sendiri menggunakan halogen atau jenis lampu dischareget, namun bagian depannya dipasang lensa fresnel. Fungsi utama lampu ini yaitu agar bisa menghasilkan berkas cahaya atau sinar yang sejajar dari suatu bohlam lampu.
Elips
Lampu elips atau nama lainnya lampu profil yaitu lampu spot yang menggunakan lensa planno convex yang berfungsi agar lingkaran sinar cahaya yang dihasilkan memiliki garis tepi yang tegas.
Kalau lampu elips ini dalam keadaan fokus, maka batas lingkaran yang dihasilkan akan terperinci dan terlihat. Namun, jika sedang tidak fokus maka batas lingkaran cahaya yang dihasilkan akan mengabur.
Ada tiga jenis lampu profil atau elips, yaitu :
- Lampu standar menggunakan satu lensa : pengaturan fokus yaitu dengan mendekatkan lensa ke bohlam lampu.
- Lampu bifocal : yaitu lampu profil standar yang dilengkapi dengan shutter tambahan yang diletakkan di luar fokus.
- Lampu zoom : yaitu menggunakan dua lensa planno convex yang dipasang secara berhadapan. Lensa pertama mengatur fokus lalu lensa kedua mengatur ukuran lingkar sinar cahaya yang dihasilkan.
Follow Spot
Selanjutnya ada jenis lampu panggung dengan nama Follow Spot. Lampu ini dikendalikan langsung oleh operator agar bisa mengikuti gerak laku pemeran di atas panggung.
Nantinya operator bisa mengatur :
- Besar kecilnya ukuran lingkaran sinar cahaya
- Fokus cahaya
- Dan warna
Untuk menggunakan lampu ini kita memerlukan stand atau dudukan khusus yang bisa diputar dan juga diatur tinggi rendahnya.
Bohlam yang digunakan pada lampu ini yaitu Discharge yang sudah terbukti kuat menahan panas tinggi, menahan goncangan, dan menghasilkan intensitas cahaya yang tinggi.
Scoop
Jenis lampu panggung ini menggunakan reflektor ellipsoidal. Di mana sinar cahaya yang dihasilkan bisa memancar secara merata dan juga lembut. Secara umum lampu schoop menggunakan bohlam pijar dan tungstenhalogen.
Lampu ini sangat cocok dan efisien jika digunakan untuk pencahayaan areal terbatas dan sangat ideal untuk mencampurkan berbagai warna cahaya. Lampu scoop sering digunakan di studio TV, Fotografi, juga gedung maupun musiem yang memang memerlukan pencahayaan khusus. Selain untuk studio lampu ini juga cocok digunakan pada panggung teater.
Beam
Selanjutnya ada lampu panggung Beam. Lampu ini mempunyai reflektor namun tidak menggunakan lensa. Cahaya yang dihasilkan dari lampu ini yaitu sempit alias tidak melebar.
Secara umum lampu ini digunakan seperti penggunaan lampu PAR. Namun, lampu ini mempunyai kemampuan untuk mengubah ukuran cahaya sehingga sering digunakan sebagai lampu follow spot. Oiya lampu ini juga bisa dipasangi filter warna agar bisa menghasilkan warna tertentu.
Flood Light
Merupakan lampu yang memiliki kekuatan yang besar tanpa menggunakan lensa. Pada flood light bohlam dan reflektor diletakkan di sebuah kotak yang bisa diarahkan ke berbagai arah untuk mengatur jatuhnya cahaya.
Lampu ini cukup efektif untuk lighting backdrop atau objek dengan jarak yang dekat. Luas area pencahayaan dari lampu ini sangat bergantung pada besaran watt dan reflektor yang digunakan.
Panel
Seperti namanya lampu ini mempunya bentuk berupa panel yang semua permukannya bisa memancarkan cahaya.
Dari sekian banyak panel ada panel yang bergunaka untuk menghasilkan cahaya yang sangat merata pada ruangan, dan ada juga yang sifatnya modular yaitu bisa disambungkan menjadi panel yang lebih besar lagi.
Lampu panel juga bisa berfungsi sebagai pengganti layar video yang dapat disetting atau program menggunakan metode pixel mapping.
Menggunakan Jasa Lighting
Jika dalam waktu dekat Anda ingin menyelenggarakan event dan masih bingung urusan lighting panggung. Tidak usah khawatir dan pusing, gunakan saja jasa lighting panggung dari soundjakarta.com yang sudah menangani berbagai event besar dan beragam client. Untuk mendapatkan info selengkapnya klik tautan berikut ini.